Bila boring aku suka blogging . Hehe . Hye kamooo * wink * .
Kita bicara pasal DENDAM . Aku ngaku dalam hidup kita inda pernah lari dari masalah , benci , mengeluh , bosan dengan hidup . oklah , bebalik pada topik aku mau share bah ne story hidup aku . Hehehe .
Ini peristiwa bule dibilang baru-baru juga . Urm , ingat inda mau sharing sini blog awalnya tapi nekad juga aku mau kongsi sama kamurang apa aku rasa . DENDAM ! . Paling berat bagi kita kan bila kita tau orang yang selama ini kita anggap best friend kita , then top - top dia kasi buruk kita di belakang . Paduhal kita inda pernah ada masalah bah dengan dia selama ini . Jangan mau bermasalah sama dia , mau menyibukkan diri pasal hal dia pun aku inda pernah . Aku bukan inda mau sibuk hal urang bah , aku sendri pun banyak masalah mau aku sendiri urus .
Aku mimang tekejut yang teramat dengan semua keadaan ini , sampai aku rasa aku inda kuat mau bertahan dengan percobaan kali ini . Ya aku menangis . Huhu . Gini la citernya , ada la satu urang kawanku * inda payah aku sebut nama * dia lelaki . Actually satu urang kawanku yang lain ada punya problem , ini masalah di FB juga la . Fake Acc ada inbox pi kwan aku satu urang ini . Adalah dalam inbox tu berkasar bahasa bah sama dia . Dia marah la , then mau cari sepa punya kerja . Then top-top kwan aku yang satu urang ini terus menuduh aku bah buat suma itu .
Aku mimang inda tau apa-apa yang berlaku . Banyak la dia mengata buruk tentang aku di FB . Bagi aku word yang dia kasi kuar , bukan untuk berkata kepada seorang manusia , tapi binatang . Word ini paling aku inda bule kuar dari utak " 1. dia sana study jauh2x mau menunjuk . 2 Bapa dia kaya sebab itu dia begitu . 3 . mungkin family dia keturunan sundal tu . 4 . tidak study dia sana , menyundal . 5 . sepa2x bule seks free dia " .
Oh Tuhan !! . Aku inda pernah dengar bahasa sehina ini sepanjang aku hidup , apatah lagi dari urang yang aku anggap kawan . Menangis aku berabis . Aku inda kisah kalo aku mimang seperti yang apa dia bilang . Ini tidak ! Tuhan . Rasa lutut ku lemah . Kalo ya pun mau mengata fikir dululah , tengok org dulu . ini men hentam . inda dinafikan aku mimang terkilan yang teramat sangat
Then , marah mimang marah la . Tapi aku tahu , sedar sekali , aku anak Tuhan . Aku inda patut membalas kejahatan dengan kejahatan . Amat sedih , dia hanya mengambil taktik kutur untuk kumpul dosa . Taktik kutur duniawi yang tidak berkenaan pada Bapa . Awalnya dalam masa 2 hari mimang rasa aku inda dapat owh kasi maaf ini urang . Aku terus bersandar dan berdoa pada Tuhan . Aku terusan merenungi firman-firman Tuhan di Bible . Akhirnya aku dapat penguatan dari menara yang selama ini aku bersandar . Sedangkan aku hanya manusia , yang lebih kecil dari habuk masih mau rasa berdendam sama saudaraku , sedangkan Tuhan mati kerana dosa-dosa kita malah amat mengasihi kita dengan kasih setiaNya .
Mata Iman ku terbuka , aku berfikir , jika terusan aku rasa marah hanya kerana hal ini , setan tertentu ketawa sama aku .Kan ? Mungkin bilang syaitan gini " eleh anak Tuhan , sikit jak percobaan trus mengeluh , terus kalah , anak Tuhan ka ne " . Hehe .
Ceh ko syaitan ! I Have big God tau ! . Aku msg la pi kawan aku tu . Bilang minta maaf even dia bilang dia seharusnya minta maaf sebab berkata begitu . Aku ingat lagi apa dalam fikiran ku time aku msg sama dia minta maaf " Kerana cintakasih Tuhan dalam aku , kerana aku ingin memenangkan Tuhan dalam setiap percobaan ku . Kerana kasihku terhadap saudaraku , Tuhan buka mata imanku untuk berdamai dengan kamu . Kamu inda perlu minta maaf sama aku , tapi pada Bapa kerana perbuatanmu mimang inda berkenaan pada Bapa " .Hehe .
Lepas itu , baru aku rasa tenang .Inda dinafikan mimang susah mau berdamai sama urang yang sudah nyakiti hati kita . Tapi dalam Tuhan tiada yang mustahil . Dalam hatiku bilang gini "Tuhan , aku telah menangkanMu dalam percobaanku untuk kali ini , bimbinglah aku selalu Bapa , agar setiap perbuatan ku sesuai dengan setiap rencanaMU . Jangan sesekali biarkan aku goyah dengan percobaan tapi bukalah , ketuklah hati , mata imanku untuk kemenangan kerajaanMu . Curahkanlah aku lagi dengan cintakasihMu agar aku lebih lagi mengasihi sesamaku . " .